Di tengah tantangan politik dan militer, keputusan Simon untuk mengirimkan dua ribu orang pilihan beserta perak, emas, dan berbagai peralatan menegaskan komitmennya terhadap aliansi dan dukungan timbal balik. Tindakan ini bukan hanya sekadar mengirimkan tenaga kerja, tetapi juga sumber daya finansial dan material, menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi dan kemurahan hati. Tindakan Simon menjadi bukti kekuatan persatuan dan kekuatan yang muncul dari bekerja sama menuju tujuan bersama.
Bagian ini menyoroti nilai berbagi sumber daya untuk kepentingan orang lain, menekankan bahwa kekayaan dan keterampilan dapat digunakan untuk mengangkat dan mendukung komunitas. Kepemimpinan Simon ditandai dengan kesediaannya untuk berinvestasi pada orang lain, menunjukkan bahwa kepemimpinan sejati melibatkan melayani dan memberdayakan orang-orang di sekitar kita. Narasi ini mendorong para pengikut untuk mempertimbangkan bagaimana mereka dapat menggunakan sumber daya dan bakat mereka sendiri untuk mendukung dan memperkuat komunitas, membangun semangat kerjasama dan saling membantu.