Simon, yang sebelumnya adalah seorang penyihir, terpesona oleh kemampuan para rasul untuk memberikan Roh Kudus melalui penumpangan tangan. Ia melihat tindakan spiritual ini sebagai bentuk kekuatan yang dapat diperoleh melalui pertukaran uang. Salah paham ini menyoroti kesalahan umum manusia: memperlakukan karunia spiritual sebagai komoditas, bukan sebagai berkat ilahi. Tawaran Simon untuk membeli kekuatan ini menunjukkan kurangnya pemahaman tentang sifat karunia Tuhan, yang diberikan secara gratis dan tidak dapat dibeli. Kemampuan para rasul untuk memberikan Roh Kudus adalah tanda kehadiran dan kuasa Tuhan, yang dimaksudkan untuk memperkuat iman para percaya dan membangun gereja. Kisah Simon berfungsi sebagai peringatan, mengingatkan kita bahwa karunia spiritual bukan untuk keuntungan pribadi, melainkan diberikan oleh Tuhan untuk membangun komunitas dan memajukan kerajaan-Nya. Narasi ini mendorong para percaya untuk mencari pertumbuhan dan pemahaman spiritual, menekankan pentingnya kerendahan hati dan pengakuan bahwa karunia Tuhan berada di luar kendali atau manipulasi manusia.
Ketika Simon melihat bahwa melalui penumpangan tangan para rasul itu diberikan Roh Kudus, ia menawarkan uang kepada mereka.
Kisah Para Rasul 8:18
FaithAi Menjelaskan
Lebih banyak dari Kisah Para Rasul
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Kisah Para Rasul
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAi dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAi
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.