Keselamatan adalah anugerah ilahi yang diberikan secara cuma-cuma oleh Tuhan, dan bukan sesuatu yang dapat dicapai melalui usaha manusia atau perbuatan baik. Ini menekankan konsep kasih karunia, yang merupakan inti dari iman Kristen. Kasih karunia berarti bahwa kasih Tuhan tidak diperoleh dan tidak layak, menyoroti cinta dan belas kasih-Nya yang besar terhadap umat manusia. Dengan menyatakan bahwa keselamatan "bukan hasil pekerjaanmu," hal ini memastikan bahwa tidak ada yang dapat mengklaim keunggulan atau membanggakan kebenaran diri mereka. Ini mendorong semangat kerendahan hati di antara para percaya, karena ini adalah pengingat bahwa semua orang setara di hadapan Tuhan, terlepas dari tindakan atau status mereka.
Perspektif ini mendorong orang Kristen untuk fokus pada hidup dalam rasa syukur dan pelayanan, bukan karena kewajiban untuk mendapatkan keselamatan, tetapi sebagai respons terhadap cinta dan kasih karunia yang telah mereka terima. Ini juga berfungsi sebagai panggilan untuk persatuan dalam komunitas Kristen, karena setiap orang berdiri di posisi yang setara, telah menerima anugerah yang sama. Pemahaman ini dapat mengubah hubungan, mengarah pada pendekatan yang lebih penuh kasih dan pemaaf terhadap orang lain, mencerminkan kasih karunia yang telah diberikan kepada kita.