Dalam bagian ini, Rasul Paulus merujuk pada kisah penciptaan dalam Kitab Kejadian, menekankan desain ilahi untuk pernikahan. Tindakan meninggalkan orang tua menandakan awal baru, di mana seorang laki-laki dan perempuan berkomitmen satu sama lain dalam kemitraan seumur hidup. Konsep menjadi "satu daging" melampaui aspek fisik pernikahan; ia mencakup kesatuan holistik yang mencakup dimensi emosional, spiritual, dan intelektual. Kesatuan ini mencerminkan hubungan intim yang diinginkan Tuhan dengan umat-Nya. Dengan menggunakan gambaran ini, Paulus menekankan kesucian pernikahan dan perannya sebagai cerminan cinta perjanjian antara Kristus dan Gereja. Pengajaran ini mendorong pasangan yang sudah menikah untuk memelihara hubungan mereka, memastikan bahwa hubungan tersebut berlandaskan cinta, rasa hormat, dan pengertian timbal balik. Ini juga menjadi pengingat akan pentingnya meninggalkan ketergantungan lama untuk sepenuhnya merangkul kehidupan baru yang ditawarkan oleh pernikahan.
Sebab itu, seorang laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan istrinya, dan keduanya akan menjadi satu daging.
Efesus 5:31
FaithAI Menjelaskan
Lebih banyak dari Efesus
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Efesus
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAI dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAI
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.