Urim dan Tumim adalah objek misterius yang digunakan oleh imam besar untuk mencari petunjuk Tuhan. Ditempatkan di dalam sakunya, yang merupakan bagian dari pakaian imam, keduanya melambangkan pentingnya hikmat ilahi dalam kepemimpinan. Harun, sebagai imam besar, membawanya di atas dadanya, menandakan bahwa keputusan yang diambil untuk bangsa Israel harus dipandu oleh kehendak Tuhan. Praktik ini menekankan keyakinan bahwa kepemimpinan sejati memerlukan pencarian wawasan ilahi dan pengambilan keputusan yang sejalan dengan tujuan Tuhan.
Saku itu sendiri adalah bagian penting dari pakaian imam besar, mewakili beratnya tanggung jawab yang diemban oleh mereka yang memimpin umat Tuhan. Dengan menempatkan Urim dan Tumim di atas dadanya, Harun diingatkan untuk memimpin dengan hati yang peka terhadap suara Tuhan. Bagi para percaya modern, bagian ini mendorong pencarian petunjuk Tuhan dalam segala aspek kehidupan, mempercayai bahwa Dia memberikan hikmat dan arah. Ini menyoroti pentingnya menyelaraskan hati dengan kehendak Tuhan, memastikan bahwa keputusan diambil dengan integritas dan kesetiaan.