Dalam bab ini, Allah menetapkan hukum mengenai Tahun Yobel dan Tahun Sabat, yang memberikan kesempatan bagi umat untuk beristirahat dan memulihkan diri. Setiap tujuh tahun, umat diharuskan untuk mengizinkan tanah beristirahat, dan pada tahun ke-50, Tahun Yobel, semua harta yang dijual harus dikembalikan kepada pemiliknya. Hukum ini mencerminkan kasih Allah yang peduli terhadap kesejahteraan umat-Nya dan pentingnya menjaga keseimbangan antara kerja dan istirahat. Dengan memberikan waktu untuk beristirahat, Allah mengajarkan umat untuk mengandalkan-Nya dan menghargai berkat yang diberikan. Bab ini juga menekankan pentingnya keadilan sosial, di mana umat diingatkan untuk memperhatikan orang miskin dan mereka yang membutuhkan.
Imamat Pasal 25
- Imamat 25:1
- Imamat 25:2
- Imamat 25:3
- Imamat 25:4
- Imamat 25:5
- Imamat 25:6
- Imamat 25:7
- Imamat 25:8
- Imamat 25:9
- Imamat 25:10
- Imamat 25:11
- Imamat 25:12
- Imamat 25:13
- Imamat 25:14
- Imamat 25:15
- Imamat 25:16
- Imamat 25:17
- Imamat 25:18
- Imamat 25:19
- Imamat 25:20
- Imamat 25:21
- Imamat 25:22
- Imamat 25:23
- Imamat 25:24
- Imamat 25:25
- Imamat 25:26
- Imamat 25:27
- Imamat 25:28
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAI dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAI
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.