Dalam momen ini, Yesus menemui prosesi pemakaman untuk anak laki-laki satu-satunya dari seorang janda. Keputusan-Nya untuk menyentuh peti jenazah sangat signifikan, karena bertentangan dengan hukum kesucian Yahudi, menunjukkan kesediaan-Nya untuk menjangkau dan membawa penghiburan tanpa mempedulikan norma sosial. Dengan memerintahkan pemuda itu untuk bangkit, Yesus tidak hanya melakukan mukjizat tetapi juga mengungkapkan kuasa ilahi-Nya atas kehidupan dan kematian. Tindakan belas kasih ini adalah kesaksian mendalam tentang empati dan cinta-Nya, terutama bagi mereka yang menderita dan terpinggirkan. Mukjizat ini menjadi pengingat yang kuat akan peran Yesus sebagai pemulih kehidupan dan harapan, menawarkan jaminan bahwa bahkan di saat-saat tergelap, Dia dapat membawa pembaruan dan transformasi. Kisah ini mendorong para pengikut untuk percaya pada kuasa Yesus untuk mengatasi tantangan yang tampaknya tak teratasi, memperkuat pesan bahwa dengan iman, kehidupan baru dan kemungkinan selalu ada dalam jangkauan.
Lalu Ia pergi mendekati peti itu dan menyentuhnya, dan para pengusungnya berhenti. Ia berkata: "Hai, anak muda, Aku berkata kepadamu, bangkitlah!"
Lukas 7:14
FaithAI Menjelaskan
Lebih banyak dari Lukas
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Lukas
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAI dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAI
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.