Dalam perjalanan-Nya menuju Yerusalem, Yesus dan para murid-Nya mencari tempat tinggal di sebuah desa Samaria. Namun, penduduk desa menolak untuk menyambut mereka karena Yesus menuju Yerusalem, kota yang sangat penting bagi ibadah dan identitas Yahudi. Penolakan ini berakar dari permusuhan sejarah antara orang Yahudi dan Samaria, yang memiliki perbedaan agama dan budaya yang mendalam. Meski ditolak, Yesus tidak membalas atau menyimpan rasa dendam. Sebaliknya, Ia melanjutkan misi-Nya dengan sabar dan penuh pengertian. Insiden ini menekankan pentingnya mengatasi prasangka dan perpecahan. Contoh Yesus mendorong kita untuk merespons penolakan dengan kasih dan untuk tetap fokus pada tujuan yang lebih tinggi. Ini menantang kita untuk meruntuhkan batasan permusuhan dan untuk memperluas cinta serta belas kasih, bahkan di tengah kesulitan. Dengan melakukan hal ini, kita menyelaraskan diri dengan ajaran Kristus, yang menunjukkan bahwa cinta dan pengertian dapat melampaui bahkan perpecahan yang paling dalam.
Tetapi mereka tidak menerima Dia, karena Ia sedang dalam perjalanan ke Yerusalem.
Lukas 9:53
FaithAi Menjelaskan
Lebih banyak dari Lukas
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Lukas
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAi dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAi
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.