Robeknya tirai di Bait Suci pada saat kematian Yesus kaya akan simbolisme dan makna. Dalam tradisi Yahudi, tirai Bait Suci memisahkan Ruang Maha Suci, bagian paling suci dari bait, di mana kehadiran Tuhan diyakini berada, dari bagian lainnya. Hanya imam besar yang dapat memasuki area ini, dan hanya sekali setahun, untuk mempersembahkan korban bagi dosa-dosa umat. Robeknya tirai ini dari atas ke bawah pada saat penyaliban Yesus menandakan bahwa pemisahan antara Tuhan dan umat manusia telah dihapuskan. Tindakan ini, yang dimulai oleh Tuhan, mewakili perjanjian baru yang ditetapkan melalui pengorbanan Yesus. Ini berarti bahwa semua orang kini memiliki akses langsung kepada Tuhan, tanpa perlu perantara manusia. Peristiwa ini menandai momen transformasi dalam teologi Kristen, menekankan keinginan Tuhan untuk menjalin hubungan pribadi dengan setiap individu. Robeknya tirai juga melambangkan pemenuhan nubuat Perjanjian Lama dan pembukaan era baru kasih karunia dan penebusan.
Dan pada saat itu juga, tirai di dalam Bait Suci terbelah dua, dari atas sampai ke bawah.
Markus 15:38
FaithAI Menjelaskan
Lebih banyak dari Markus
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Markus
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAI dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAI
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.