Dalam Khotbah di Bukit, Yesus membahas hukum tradisional tentang pembalasan, yang dikenal sebagai "lex talionis," yang terdapat dalam Perjanjian Lama. Hukum ini, "mata ganti mata, dan gigi ganti gigi," dimaksudkan untuk memastikan bahwa hukuman sebanding dengan pelanggaran, sehingga mencegah balas dendam yang berlebihan. Ini adalah prinsip hukum yang dirancang untuk menjaga keadilan dan ketertiban dalam masyarakat dengan membatasi balasan pada respons yang setara. Namun, Yesus menggunakan referensi ini untuk memperkenalkan perubahan radikal dalam cara berpikir. Dia mengajak para pengikut-Nya untuk melampaui cara lama dalam menegakkan keadilan dan untuk menerima standar yang lebih tinggi tentang cinta dan pengampunan. Ajaran ini menantang kecenderungan manusia yang alami untuk mencari balas dendam dan sebaliknya mendorong para pengikut untuk merespons dengan rahmat dan belas kasihan. Pesan Yesus adalah tentang mengubah hati dan hubungan, mempromosikan perdamaian dan rekonsiliasi daripada konflik dan pembalasan. Dengan cara ini, Dia mengundang para pengikut-Nya untuk mencerminkan karakter Tuhan yang penuh kasih dan belas kasihan dalam kehidupan sehari-hari mereka, menetapkan standar baru untuk berinteraksi dengan orang lain.
38 "Kamu telah mendengar bahwa dikatakan: Mata ganti mata, dan gigi ganti gigi.
Matius 5:38
FaithAi Menjelaskan
Lebih banyak dari Matius
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Matius
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAi dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAi
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.