Ayat ini menggunakan citra yang hidup untuk menyampaikan kasih sayang yang mendalam dari pembicara terhadap kekasihnya. Bunga mur dikenal akan keindahan dan aroma manisnya, melambangkan sifat menawan dan menyenangkan dari kekasih. En Gedi, sebuah oasis subur di padang pasir, mewakili tempat penyegaran dan kelimpahan. Dengan membandingkan kekasih dengan sekumpulan bunga mur dari lokasi subur ini, pembicara menekankan keunikan kekasih dan kebahagiaan yang mereka bawa. Bahasa puitis ini mencerminkan intensitas dan kemurnian cinta, menggambarkannya sebagai sesuatu yang langka dan berharga. Citra alam dan keindahan ini berfungsi untuk mengangkat sifat-sifat kekasih, menunjukkan bahwa cinta adalah pengalaman yang alami dan ilahi. Ayat ini mengajak pembaca untuk menghargai keindahan dan kedalaman cinta, mendorong mereka untuk melihat orang yang mereka cintai sebagai hadiah berharga dalam hidup mereka.
Kekasihku seperti pohon mur di antara pohon-pohon hutan.
Kidung Agung 1:14
FaithAI Menjelaskan
Lebih banyak dari Kidung Agung
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Kidung Agung
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAI dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAI
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.