Instruksi Paulus kepada orang Kristen awal dalam ayat ini menekankan pentingnya menjaga hubungan yang saling menghormati dan harmonis dengan orang lain. Dengan menasihati untuk tidak memfitnah, ia menyoroti kekuatan destruktif dari kata-kata dan kebutuhan untuk berbicara dengan jujur dan baik. Menjadi damai berarti secara aktif berusaha menghindari konflik dan mempromosikan rekonsiliasi, yang mencerminkan kedamaian yang dibawa Kristus ke dalam hidup para percaya. Memperhatikan orang lain melibatkan empati dan pengertian, dengan mempertimbangkan perasaan dan perspektif orang lain. Kelembutan, yang merupakan buah dari Roh, melibatkan pendekatan yang tenang dan baik dalam semua interaksi, menunjukkan kesabaran dan kerendahan hati. Kualitas-kualitas ini sangat penting untuk membangun komunitas yang mencerminkan kasih dan anugerah Tuhan. Dengan mewujudkan nilai-nilai ini, orang Kristen dapat menjalani iman mereka dengan cara yang menarik orang lain kepada pesan Injil, menciptakan lingkungan saling menghormati dan mencintai. Pengajaran ini mengingatkan bahwa bagaimana para percaya berperilaku dalam interaksi sehari-hari adalah kesaksian terhadap iman mereka dan dapat memiliki dampak yang mendalam pada orang-orang di sekitar mereka.
Hendaklah mereka tidak memfitnah orang lain, tetapi menjadi penguasa diri, dan menunjukkan segala kesopanan kepada semua orang.
Titus 3:2
FaithAI Menjelaskan
Lebih banyak dari Titus
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Titus
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAI dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAI
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.