Dalam konteks gereja awal, ayat ini merupakan momen kunci dalam narasi Kisah Para Rasul. Kornelius, seorang non-Yahudi yang saleh, diarahkan oleh seorang malaikat untuk mencari Petrus, yang tinggal bersama Simon, seorang penyamak kulit. Fakta bahwa Petrus menginap di rumah seorang penyamak kulit sangat menarik, karena penyamak sering dianggap najis secara ritual karena pekerjaan mereka dengan hewan mati. Detail ini menekankan sifat transformatif dari Injil, yang meruntuhkan batasan hukum kesucian Yahudi dan norma sosial. Rumah yang terletak di tepi laut melambangkan keterbukaan dan jangkauan luas pesan Tuhan. Peristiwa ini mempersiapkan jalan bagi inklusi orang-orang non-Yahudi ke dalam komunitas Kristen, mencerminkan cakupan universal dari misi Yesus. Kunjungan Petrus ke rumah Kornelius dan pencurahan Roh Kudus kepada orang-orang non-Yahudi menyoroti ketidakberpihakan Tuhan dan perusakan batasan etnis serta budaya, menekankan bahwa pesan Kristus adalah untuk semua orang, tanpa memandang latar belakang mereka.
Ia tinggal di rumah Simon, seorang penyamak kulit, yang rumahnya di tepi laut.
Kisah Para Rasul 10:6
FaithAI Menjelaskan
Lebih banyak dari Kisah Para Rasul
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Kisah Para Rasul
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAI dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAI
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.