Dalam perjalanan misi Paulus, ia dan Barnabas memberitakan pesan Yesus kepada orang Yahudi dan non-Yahudi. Pengajaran mereka menarik banyak orang, yang memicu kecemburuan di kalangan beberapa pemimpin Yahudi. Kecemburuan ini bukan hanya soal jumlah pengikut; tetapi juga tentang pengaruh dan otoritas yang mulai didapatkan oleh Paulus dan Barnabas. Akibatnya, para pemimpin ini mulai membantah Paulus, berusaha merongrong pesan dan otoritasnya dengan menyerang secara verbal. Skenario ini menggambarkan tantangan yang dihadapi oleh umat Kristen awal saat mereka menyebarkan Injil. Ini menekankan kecenderungan manusia untuk menolak perubahan dan ketakutan kehilangan kekuasaan atau pengaruh yang sudah ada. Meskipun menghadapi penolakan, Paulus dan Barnabas tetap teguh dalam misi mereka, menunjukkan pentingnya ketekunan dan kesetiaan di tengah kesulitan. Pesan ini mendorong para percaya untuk tetap berkomitmen pada iman dan pesan mereka, bahkan ketika dihadapkan pada permusuhan atau penolakan. Ini juga mengingatkan kita bahwa kecemburuan dan penolakan dapat muncul ketika ide-ide baru menantang status quo, tetapi kebenaran dan dedikasi pada akhirnya dapat menang.
Tetapi ketika orang-orang Yahudi melihat kerumunan orang banyak itu, mereka penuh dengan iri hati dan membantah apa yang dikatakan Paulus, serta mengucapkan kata-kata yang menghujat.
Kisah Para Rasul 13:45
FaithAi Menjelaskan
Lebih banyak dari Kisah Para Rasul
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Kisah Para Rasul
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAi dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAi
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.