Dalam pencariannya akan makna, Salomo beralih ke kesenangan dan kekayaan, dua hal yang sering dianggap sebagai sumber kebahagiaan. Ia mencurahkan waktu dan usaha untuk menikmati segala sesuatu yang dunia tawarkan, dari pesta yang meriah hingga akumulasi harta. Namun, hasil dari pencariannya mengejutkan; ia menemukan bahwa semua ini juga sia-sia. Dalam refleksinya, Salomo menyadari bahwa kesenangan bersifat sementara dan tidak dapat memberikan kepuasan yang mendalam. Ia mencatat bahwa bahkan dalam pencapaian terbesar, ada rasa hampa yang menyertai. Bab ini menggugah pembaca untuk mempertimbangkan nilai sejati dari kesenangan dan kekayaan, serta mengingat bahwa kebahagiaan sejati tidak ditemukan dalam hal-hal duniawi, tetapi dalam hubungan yang lebih dalam dengan Tuhan.
Pengkhotbah Pasal 2
- Pengkhotbah 2:1
- Pengkhotbah 2:2
- Pengkhotbah 2:3
- Pengkhotbah 2:4
- Pengkhotbah 2:5
- Pengkhotbah 2:6
- Pengkhotbah 2:7
- Pengkhotbah 2:8
- Pengkhotbah 2:9
- Pengkhotbah 2:10
- Pengkhotbah 2:11
- Pengkhotbah 2:12
- Pengkhotbah 2:13
- Pengkhotbah 2:14
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh FaithAI dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan FaithAI
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.